Sunday, January 1, 2012

2011 - I love you...


Hi 2012..
Saya sebenarnya ga mau menemuimu, saya tidak rela untuk bersamamu.. Saya takut bersamamu..
Kamu tau kenapa ?

Karena saya sangat cinta dengan 2011.. Saya sangat berbahagia bersamanya.. Saya tenang bersamanya.. Saya sering tertawa bersamanya.. Dia baik bangeet sama saya, udah banyaaaaaak banget yang dia kasi sama saya, dari hal yang terpikirkan sampe ke hal yang ga pernah terpikir sama saya.. Mimpi aj ga pernah, tapi dia kasi terus ke saya.
Saya cinta 2011.. . Dia membela saya dari yang jahat walaupun dia juga menghukum saya dengan kepusingan dan tangisan, tapi dibalik itu dia banyak ngajarin saya hal-hal yang akhirnya membuat diri saya makin mengerti tentang dunia dan penghuninya.. Dia juga ngajarin dan menunjukkan banyak hal baru sama saya! Saya senang banget.. Saya banyak terperangah keheranan dengan pelajaran-pelajaran dari dia.. Dia banyak menunjukkan hal-hal baru dan menceritakan hal yang sama dari sudut yang selalu berbeda. Dia memperkenalkan saya pada orang-orang baru dan mengingatkan saya terus untuk belajar dari mereka, untuk tidak memakai cara berpikir saya ketika berinteraksi dengan mereka.
2011 telah mendewasakan saya..
Yang paling penting, 2011 telah banyak mendidik saya untuk menjadi orang yang kuat dan terus berjuang untuk maju. Dia selalu menyemangati saya dengan semua cerita.
Saya cinta sekali dengan 2011.. Walau dia sering juga membuat saya menangis, sampe saya marah sama dia dan merasa dia telah meninggalkan saya sendiri dan tidak bertanggungjawab.. Tapi ternyata saya salah, dia selalu bersama saya.. Saat saya nangis, tiba-tiba dia datang memberi saya kejutan yang manis dan kembali membuat saya tertawa.. Saya ingat, setiap saya sedang bersedih, pasti 2011 selalu datang untuk memberi saya hadiah yang dua, tiga atau lebih kali lipat lebih besar indahnya dari kesedihan saya..
2011, sering banget membuat saya tertawa.. yang paling indah adalah selalu tertawa dalam kondisi apapun. 2011 kamu baik banget.. Kamu selalu membuat saya bahagia dan tenang..
Saya cinta kamu, 2011... Dan saya belum mau meninggalkanmu... Saya tidak mau bertemu yang lain selain kamu.. Kamu baik banget sama saya..

Tapi ternyata bumi ini berkehendak lain.. Dia mengharuskan kita untuk menyudahi ini semua..
Saya sedih sekali.. Maka saat tiba malamnya kita berpisah, saya menyibukkan diri saya dengan banyak orang, dan tiba-tiba bertemu dengan seorang bapak tua gendut yang sedang dalam status DPO dikota ini dan akhirnya kami sibuk membicarakan tentang sosial, ekonomi, penguasa, tanah, petani, UUPA, premanisme, sambil saya terus memaki kembang api dan memuji musik-musik yang mengalun ditempat itu.
Saya menyibukkan diri dengan banyak hal.
Saya ga mau merayakan perpisahan ini dan pertemuan dengan 2012.
Saya berpikir...
Saya berpikir dan berkomitmen, saya ingin membawa cerita saya bersama 2011 dan memegangnya terus dalam hati dan pikiran ini selamanya, walaupun saya sedang berjalan dengan yang baru.
2011 tetap bersama saya, walaupun dia sekarang sudah bisu dan tidak bisa berbuat apa-apa lagi seperti dulu.. Dari lubuk hati saya yang paling dalam, saya berterimakasih sekali untuk semua yang telah 2011 berikan pada saya.. Saya bahagia dan bersyukur karena telah memilikimu.
Terimakasih untuk semua pelajaran, tekanan, tawa dan berkat yang terus menerus dan berlipat-lipat ganda saya terima dan semua kebersamaan. Saya bahagia bersamamu dan saya ga akan pernah melupakanmu. Tahun yang istimewa untuk saya kali ini. Tahun yang memulai saya untuk menemukan jalan dan kebahagiaan.

Kamu, 2012.. sekarang bersama saya, memang kamu masih diam sekarang ini..
Saya berharap kamu baik juga pada saya seperti yang kemarin.
Saya berharap :
Biarlah bintang-bintang menjauhkan saya dari kesedihan,
Bunga-bunga memenuhi hati saya dengan keindahan,
Harapan akan selalu menghapus air mata,
Dan diatas semua..
Semoga semua keheningan akan membuat saya semakin kuat.

Tuhan memberkati kita semua..

No comments:

Post a Comment

comment